Medan – Perum Bulog terus bekerja keras untuk menjaga pasokan beras ke seluruh kabupaten dan kota di Sumatera Utara.
“Dari mulai tanggal 6-19 Januari 2023 Bulog Sumut sudah menyalurkan beras ke berbagai kabupaten dan kota,” kata Kepala Pimpinan Wilayah (Pimwil) Bulog Sumut, Arif Mandu, kepada para wartawan di Medan, Rabu, 25 Januari 2023.
Ia bilang hal itu dilakukan untuk menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP).
Jumlah beras yang mereka salurkan sebanyak 2.710,260 ton. Arif bilang beras yang disalurkan itu merupakan cadangan beras pemerintah (CBP).
Didampingi Humas Frans Sugara, Arif menjelaskan beras itu disalurkan melalui Kantor Cabang (Kanca) dan Kantor Cabang Pembantu (KCP) Perum Bulog di Sumut.
Arif lalu merinci, Kanca Medan menyalurkan beras sebanyak 1.027,345 ton, KCP Kabanjahe 34.300 kg.
Kanca Pematangsiantar 480.900 kg, Kanca Kisaran 25.465 kg, KCP Rantau Prapat 233.050 kg.
Kanca Padangsidimpuan 227.450 kg, KCP Gunung Sitoli 354.500 kg dan KCP Sibolga 327.250 kg.
“Paling banyak disalurkan di daerah Medan dan sekitarnya,” ujar Arif.
Menurutnya, distribusi beras ke daerah pada tahun 2023 ini sejalan dengan arahan Kepala Badan Pangan Nasional RI Arief Prasetya Adi.
Kata Arif, Kepala Badan Pangan Nasional meminta agar penyaluran beras yang dilakukan ke pasar-pasar dalam rangka SPHP di tingkat konsumen tahun 2023 menggunakan CBP dan dilakukan secara merata di seluruh wilayah Indonesia.
“Pelaksanaan SPHP beras di tingkat konsumen tahun 2023 dalam upaya menjaga stabilitas pasokan dan harga di pasaran,” tutur Arif.
Ia menambahkan Perum Bulog memastikan pelaksanaan SPHP beras di tingkat konsumen tahun 2023 berjalan efektif dan tepat sasaran.
“Pelaksanaannya tetap memperhatikan aspek akuntabilitas dan tata kelola yang baik,” ucapnya.
Reporter: Heno
