Wajah & Masa Depan Jambi
  • Home
  • Advertorial
  • Daerah
  • Perkara
  • Peristiwa
No Result
View All Result
Wajah & Masa Depan Jambi
  • Home
  • Advertorial
  • Daerah
  • Perkara
  • Peristiwa
No Result
View All Result
Wajah & Masa Depan Jambi
No Result
View All Result
Home Daerah

Belum Ada Solusi Atasi Kemacetan Batu Bara, Nasroel Yasier: Wali Kota Jambi Mesti Tutup Akses Truk Batu Bara Melewati Kota Jambi

Prisat by Prisat
24 Januari 2023
in Daerah
0
Belum Ada Solusi Atasi Kemacetan Batu Bara, Nasroel Yasier: Wali Kota Jambi Mesti Tutup Akses Truk Batu Bara Melewati Kota Jambi
0
SHARES
1
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

Nasroel Yasier (paling kanan) didampingi Nazli dan Ritas Mairiyanto. (DETAIL/Jogi)

Jambi – Berlarut-larutnya masalah kemacetan truk batu bara membuat banyak pihak jengah. Salah satunya adalah tokoh masyarakat Jambi sekaligus Ketua Komite Advokasi Daerah (KAD) Jambi, Nasroel Yasier.

Related posts

Adu Kuat Dua Kandidat! Hasil Verifikasi Bacalon Ketua FAJI Provinsi Jambi Diumumkan

Adu Kuat Dua Kandidat! Hasil Verifikasi Bacalon Ketua FAJI Provinsi Jambi Diumumkan

13 September 2025
Optimis Menang! Diki Rachmad Kembalikan Berkas Pendaftaran Bacalon Ketum FAJI Provinsi Jambi

Optimis Menang! Diki Rachmad Kembalikan Berkas Pendaftaran Bacalon Ketum FAJI Provinsi Jambi

11 September 2025

Nasroel Yasier mengimbau pemerintah daerah beserta stake holder agar segera mengambil dua langkah. Pertama, cari solusi untuk mengatasi kemacetan. Kedua, persiapkan jalan alternatif.

“Jangan sampai rakyat marah melihat pemerintah berdiam diri dan tidak mencari solusi. Kasihan rakyat menderita sementara hasil keuntungan tambang batu bara sama sekali tidak dapat dinikmati oleh masyarakat banyak. Pengusaha yang untung, masyarakat hanya dapat debunya,” kata Nasroel Yasier kepada DETAIL.ID pada Selasa, 24 Januari 2023.

Melihat kondisi itu, Nasroel mengimbau Wali Kota Jambi, Syarif Fasha agar segera menutup akses masuk truk batu bara yang melewati Kota Jambi agar kemacetan ini tidak berlarut-larut dan dirasakan masyarakat Kota Jambi.

“Paling tidak ada satu daerah yang terselamatkan dari penderitaan ini. Artinya, kita harus melokalisir komplek ini (Kota) jangan merembet ke mana-mana,” katanya menambahkan.

Jikalau wacana Wali Kota Jambi menutup akses truk batu bara melintas, lantas bagaimana nasib para sopir truk batu bara? Untuk pertanyaan ini Nasroel punya solusinya.

“Kalau Gubernur dan semua kepala dinas bekerja dengan baik saya yakin pasti bisa. Libatkan semua masyarakat, pemuda setempat dalam mengelola lalu lintas agar tetap terjaga,” katanya.

Nasroel mengatakan demikian karena melihat lambannya progres jalan khusus batu bara yang seakan tidak ada kepastian, serta macet berkepanjangan yang terus menerus terjadi.

Dari kacamata Nasroel, dia melihat volume truk batu bara yang bergerak ke mulut tambang dan yang bergerak menuju pelabuhan itu sama. Saat menuju mulut tambang, kemacetan yang ditimbukkan belum terlalu parah. Namun kondisi mengerikan terjadi di malam hari.

“Tentu pertimbangannya adalah karena iring-iringan truk ini. Untuk itulah kita berharap peran pemuda tadi. Dengan catatan sudah dikoordinir dengan baik. Jika ada 1 mobil tambang rusak dan menimbulkan macet, itu manjang terus ke belakang. Untuk itu makanya truk batu bara cocok diberi HT (radio) jadi yang di belakang bisa tahu kapan harus berhenti, kemacetan bisa diminimalisir,” ujarnya.

Nasroel juga memperhitungkan, jika setidaknya terdapat kurang lebih 40 desa dengan panjang lintasan 120 km yang dilalui oleh truk batu bara setiap saat.

“Siapkan pemuda setempat, dan mobil-mobil bisa mendengar sedang di kilometer berapa yang terjadi macet dan mereka bisa bertindak. Dan itu dikoordinir dengan rada persaudaraan bukan dengan rada kebencian,” ujarnya.

Kemudian, Nasroel juga memandang Pemprov Jambi sangat perlu untuk memiliki data akurat, mulai dari para pemilik tambang, volume batu bara yang diangkut seluruh transportirnya per hari. Hingga identitas serta alamat si sopir batu baranya. “Jadi semuanya harus jelas dan transparan,” ujarnya.

Kalau berbicara manfaatnya, kata Nasroel, bisa dibayangkan kalau seribu rupiah saja retribusi dari sopir truk per harinya.

“Kalau ada 10.000 truk dan setiap truk menyumbang Rp 1.000 saja maka akan terkumpul Rp 10 juta setahun, berarti ada Rp 3,65 miliar dalam setahun. Dana sebesar itu bisa digunakan untuk memberi upah pemuda desa, montir, biar perbaikan truk yang rusak dan lain-lain. Hingga memfasilitasi pertemuan-pertemuan masyarakat desa,” katanya.

Terakhir, Nasroel pun meminta agar Pemprov Jambi bersifat bijak dalam mengatasi persoalan batu bara. Tidak hanya mengambil keputusan sepihak tapi mendengarkan seluruh pihak-pihak terkait.

 

Reporter: Juan Ambarita

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)
  • Lagi
  • Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi pada Pinterest(Membuka di jendela yang baru)

Terkait

Previous Post

Dinilai Abaikan Pembinaan Anak Usia Dini, Direktur Komunikasi Asprov PSSI Jambi Sampaikan Permintaan Maaf kepada Tim U-13 SSB Gelora Karya 

Next Post

Henry Surya Divonis Lepas di Kasus KSP Indosurya

Next Post
Henry Surya Divonis Lepas di Kasus KSP Indosurya

Henry Surya Divonis Lepas di Kasus KSP Indosurya

RECOMMENDED NEWS

Gubernur Al Haris: Pramuka Membentuk Karakter Generasi Muda

Gubernur Al Haris: Pramuka Membentuk Karakter Generasi Muda

3 tahun ago
Hari Terakhir Ppkm, Positif Covid Di Ri Tambah 552 Perkara

Hari Terakhir Ppkm, Positif Covid Di Ri Tambah 552 Perkara

3 tahun ago
PJ Bupati Bachyuni Deliansyah Teken MoU dengan Tanoto Foundation Menekan Stunting

PJ Bupati Bachyuni Deliansyah Teken MoU dengan Tanoto Foundation Menekan Stunting

2 tahun ago
Puncak Arus Mudik Dengan Kereta Jarak Jauh Terjadi Jumat Ini

Puncak Arus Mudik Dengan Kereta Jarak Jauh Terjadi Jumat Ini

3 tahun ago

FOLLOW US

  • 2.4k Followers

POPULAR NEWS

  • Sadis, Gadis Cantik Diwafatkan dengan Leher Nyaris Putus

    Sadis, Gadis Cantik Diwafatkan dengan Leher Nyaris Putus

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bangkitnya Pabrik Kelapa Sawit PT PAL dengan Manajemen Baru Sudah Dinantikan Masyarakat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • LSM Mappan Minta Calon Kadis Pendidikan Muarojambi Ini Jangan Sampai Terpilih Karena diduga Banyak Kasus

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PT MMJ Diusir dari PKS, Ada Oknum Perwira Kepolisian

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Petinggi Tim Sukses Aspan – Tono Ramai-ramai Dukung Romi Haryanto untuk Gubernur Jambi, Ada Apa?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Wajah & Masa Depan Jambi

Ikuti DataJambi di Sosial media:

Post Terbaru

  • Terima Audiensi dari BPKP Jambi, Gubernur Al Haris Bahas Kajian Strategis untuk Kebijakan Daerah
  • Buka Resmi Rakorda BAZNAS Jambi Tahun 2025, Wagub Abdullah Sani Tekankan Perkuat Sinergi Pemerintah dan BAZNAS dalam Pengentasan Kemiskinan
  • Serahkan Bantuan Bedah Rumah Senilai Rp 1 Miliar untuk Warga Tebo, Al Haris: Program Ini Jadi Perhatian Serius Pemerintah
  • Gubernur Jambi Al Haris Hadiri HUT ke-26 Kabupaten Sarolangun
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Copyright © 2022 datajambi.com • Created by Prisat

No Result
View All Result
  • Home
  • Advertorial
  • Daerah
  • Perkara
  • Peristiwa

Copyright © 2022 datajambi.com • Created by Prisat