Nur Imansyah Tara, Aftersales Business Division Head Auto2000 menyampaikan pihaknya menyasar pelanggan yang membeli mobil bekas Toyota. Sebab, konsumen kendaraan beroda empat bekas ini lazimnya jarang menentukan bengkel resmi untuk melakukan servis kendaraan beroda empat mereka.
“Orang yang beli used car itu kan tidak kenal bengkel resmi. Mereka butuhnya bengkel yang cepat, mudah, dan simple. (OtoXpert) ini selaku alat kami meraih konsumen-konsumen yang mirip itu,” ucap Tara ketika ditemui di Jakarta pekan lalu.
Henri Fitriadi, General Manager OtoXpert by Auto2000, menyampaikan nantinya mereka juga tidak hanya melayani servis khusus kendaraan beroda empat merek Toyota, namun juga merek lain.
Ia menyampaikan meski bisa melayani merek-merek selain Toyota, pihaknya tidak menjalin kerja sama dengan merek lain.
“Apakah ada kerja sama dengan brand lain? Tidak ada, karena basically pekerjaannya mirip-seperti (dengan bengkel lazim), tetapi yang kita lakukan standarnya Auto2000,” ucap Henri dikala ditemui di Jakarta, Jumat , 20 Januari 2023.
Ia menerangkan servis yang ditawarkan OtoXpert klasifikasi ringan yang bisa tamat hanya dalam waktu kurang dari dua jam.
“Pekerjaan-pekerjaan service yang tidak terlampau heavy, jadi lebih mengarah terhadap service di bawah dua jam, lebih terhadap ganti oli, service berkala ringan, ganti ban, ganti aki,” ujarnya.
Saat ini sudah ada enam bengkel OtoXpert, yakni di Kelapa Gading, Ciater, Karawang, Bojongsowang, Bandung Petang dan Tambun.
Selain itu, bengkel OtoXpert ini juga menyasar pemilik kendaraan beroda empat Toyota yang masa garansinya habis. Menurut Henri konsumen mirip itu lazimnya akan menentukan bengkel biasa ketimbang bengkel resmi.
“Data yang kami punya, rata-rata customer yang kala garansi servis berkalanya telah habis, mereka mikir kalau saya balik lagi ke bengkel resmi mahal, meski ada yang balik juga,” ujar ia.
“Tapi kita melihat ada orang yang keluar dari sistemnya Auto2000, nah ini yang coba kita tangkap,” tuturnya.
(dmr/fea)