DATAJAMBI, Jambi – Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi Faizal Riza mengapresiasi kinerja Al Haris-Sani selama setengah tahun ini.
Namun, kata dia, masih banyak yang harus dilakukan untuk menuntaskan visi-misi dan janji politik untuk meningkatkan ekonomi masyarakat Jambi.
“Program Dumisake harus diperjelas dengan petunjuk teknisnya. Pembangunan kawasan Sentusa (Sengeti-Tungkal-Sabak), terutama infrastruktur, harus diperhatikan secara serius. Sebagai daerah penghasil migas terbesar, Tanjabar-Tanjabtim saat ini menjadi daerah termiskin di Provinsi Jambi. Ini ironis,” sebut politisi Gerindra ini, Kamis 6 Januari 2022.
Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi Faizal Riza mengapresiasi kinerja Al Haris-Sani selama setengah tahun ini.
Namun, kata dia, masih banyak yang harus dilakukan untuk menuntaskan visi-misi dan janji politik untuk meningkatkan ekonomi masyarakat Jambi.
“Program Dumisake harus diperjelas dengan petunjuk teknisnya. Pembangunan kawasan Sentusa (Sengeti-Tungkal-Sabak), terutama infrastruktur, harus diperhatikan secara serius. Sebagai daerah penghasil migas terbesar, Tanjabar-Tanjabtim saat ini menjadi daerah termiskin di Provinsi Jambi. Ini ironis,” sebut politisi Gerindra ini, Kamis 6 Januari 2022.
Dia berharap Haris-Sani menelurkan program pemulihan ekonomi secara nyata bagi masyarakat terdampak pandemi Covid-19. “Program-program yang tepat sasaran diperlukan agar dapat membantu mengurangi beban rakyat,” ujarnya.
Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi dari Golkar, Pinto Jaya Negara, meminta agar pada 2022 Pemprov Jambi membuat ekonomi pulih dan menjaga Jambi dari ancaman varian Omicron. Artinya, lanjut Pinto, Pemprov harus meurangi belanja atau kegiatan yang kurang efisien.
“Adopsi budaya kerja baru, manfaatkan teknologi, tingkatkan PAD. Coba tingkatkan iklim investasi di Jambi, orientasi pada hilirisasi dan ekspor. Promosikan Jambi secara tepat di dunia luar. Kalau promosi, jangan pakai perspektif kita tapi perspektif investor, buyer, atau visitor,” kata Pinto.