DATAJAMBI, Jambi – DPRD Provinsi Jambi mengadakan rapat paripurna dengan tiga agenda utama pada Jumat, 5 Juli 2024 di Kantor DPRD Provinsi Jambi. Agenda pertama adalah penyampaian nota pengantar Gubernur Jambi terhadap Ranperda pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Provinsi Jambi Tahun Anggaran 2023. Agenda lainnya adalah penjelasan pimpinan DPRD terhadap Ranperda Inisiatif DPRD dan pandangan umum fraksi-fraksi terhadap dua Ranperda lainnya.
Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto, memimpin rapat tersebut didampingi oleh Wakil Ketua DPRD, Burhanudin Mahir dan Pinto Jayanegara. “Hari ini kita akan membahas tiga ranperda penting yang akan berdampak signifikan bagi pembangunan Provinsi Jambi,” ujar Edi Purwanto. Rapat ini juga dihadiri oleh Gubernur Jambi, Al Haris, Wakil Gubernur Abdullah Sani, serta sejumlah anggota Forkopimda Pemerintah Provinsi Jambi.
Dalam rapat tersebut, masing-masing fraksi memberikan pandangan terkait dua Ranperda yang dibahas. Fraksi PPP-Berkarya yang diwakili oleh Kamaludin Havis menyoroti pentingnya aksesibilitas destinasi wisata di Jambi. “Jambi memiliki banyak destinasi wisata, salah satunya Candi Muaro Jambi. Akses menuju destinasi wisata harus diperbaiki, misalnya dengan menggunakan kereta api,” kata Havis.
Tidak hanya itu, fraksi PAN yang diwakili oleh Rusli Kamal Siregar menekankan pentingnya kesiapsiagaan terhadap bencana alam. “Keberadaan Gunung Kerinci memerlukan perhatian khusus dalam hal evakuasi dan titik kumpul. Pemerintah perlu mempersiapkan strategi penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang hampir setiap tahun terjadi,” ujar Rusdi.
Pandangan lain disampaikan oleh juru bicara fraksi PKS, Mohd. Rendra, yang menyoroti perlunya langkah strategis untuk pengembangan pelabuhan di Jambi. “Pelabuhan adalah salah satu sarana penting untuk meningkatkan perekonomian daerah. Pemerintah harus membuat strategi agar pelabuhan ini dapat berfungsi maksimal untuk kesejahteraan masyarakat,” kata Rendra.
Secara keseluruhan, rapat paripurna ini menjadi wadah bagi berbagai fraksi untuk menyampaikan pandangan mereka terhadap ranperda yang diajukan. Semua pihak berharap, pembahasan ini akan menghasilkan keputusan yang membawa Provinsi Jambi ke arah yang lebih baik.