Merangin – Kabupaten Merangin melaunching pelepasan bantuan pangan pusat serentak di seluruh Indonesia, di Kantor Bulog GBB Sarko Pematang Kandis Bangko wilayah Jambi, Rabu 5 April 2023.
Bantuan beras untuk 24 kecamatan di Kabupaten Merangin tersebut, dilepas Bupati Merangin H. Mashuri, melalui Kadis Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Merangin Elvis Suryadinata.
“Total keseluruhan untuk Kabupaten Merangin sebanyak 18.374 Keluarga Penerima Manfaat (KPM),” ujar Elvis.
Dijelaskan Elvis, untuk launching Kecamatan Bangko Barat sebanyak 735 KPM, terdiri dari Desa Biuku Tanjung sebanyak 127 KPM, Desa Bukit Beringin sebanyak 173 KPM, Desa Pulau Rengas sebanyak 85 KPM.
Selain itu untuk Kecamatan Bangko Barat tersebut, Desa Pulau Rengas Ulu sebanyak 92 dan Desa Sungai Putih sebanyak 178 KPM.
“Di Bangko Barat ini ditemukan nama dan alamatnya ada, tapi orangnya tidak ada sebanyak 4 KPM,” ujar Elvis.
Pendistribusian bantuan pangan Pusat tersebut, untuk hari ini Kecamatan Bangko Barat, meliputi Desa Bedeng Rejo sebanyak 76 KPM. Pendistribusian bantuan pangan Pusat itu, akan terus dilakukan ke kecamatan lainnya secara bertahap.
Lebih lanjut dijelaskan Elvis, bantuan pangan Pusat itu bertujuan untuk menanggulangi kerawanan pangan yang berdampak pada Stunting dan gizi buruk di 24 kecamatan dalam Kabupaten Merangin.
Kepala Bulog Kantor Cabang Sarko wilayah Jambi, Darul Lim Octo menambahkan, bantuan pangan Pusat dampak Inflasi dan untuk menanggulangi kemiskinan ekstrim tersebut, akan diterima KPM selama 3 bulan.
“Kita berharap penyaluran bantuan pangan Pusat ini, ada kerjasama yang baik antara pendamping dan transporter, sehingga tepat sasaran. Bulog dalam hal ini berfungsi sebagai penyedia komoditi,” ucap Darul Lim Octo.
Di katakan Darul bahwa, untuk stok bantuan pangan pusat masih sangat aman, sebab setiap bulan untuk penyaluran di Kabupaten Merangin di jatah sebanyak 180 ton, sementara untuk Kabupaten Sarolangun berjumlah 170 ton.
“Stok kita masih aman, penyaluran bantuan di lakukan setiap bulan di 2 kabupaten, dan titik distribusi langsung ke desa-desa tentu saja melalui transposter yang mendistribusikan,” ujarnya singkat.
Reporter: Daryanto