Al Nassr yang tertinggal 1-2 dan belum mampu mencetak gol pertama di Liga Arab Saudi membuat Ronaldo mengalami tekanan.
Puncak dari tekanan tersebut ketika CR7 memaksa bek Al Fateh Ammar Al Duhaim untuk segera berdiri saat pertandingan memasuki menit ke-89. Ketika itu Al Duhaim tergeletak di lapangan sembari memegang kepala dan meringis kesakitan.
Akan tetapi Ronaldo tidak peduli. Striker 37 tahun itu tetap memaksa mengangkat tubuh Al Duhaim berdiri. Pada saat itu wajah Ronaldo menunjukkan emosi.
Sikap Ronaldo tersebut mengundang reaksi dari pemain Al Fateh lain. Gelandang Petros dan kiper Jacob Rinne sampai menghampiri Ronaldo. Petros bahkan mendorong tubuh Ronaldo untuk menjauh dari Al Duhaim.
Ronaldo layak frustrasi dalam laga tersebut. Pada babak pertama tercatat dua peluang dibuang pengoleksi lima gelar Ballon d’Or tersebut. Al Nassr pun tertinggal 1-2 lewat gol Cristian Tello (12′) dan Sofiane Bendebka (58′).
Pada akhirnya Cristiano Ronaldo menjadi penyelamat Al Nassr. Penalti Ronaldo pada menit ke-90+3 menyamakan skor jadi 2-2 yang membuat tim asuhan Rudi Garcia itu terhindar dari kekalahan.
Gol tersebut jadi gol debut Ronaldo bersama Al Nassr setelah tiga pertandingan resmi. Gol itu juga yang membuat Ronaldo selalu mencetak gol di lima kompetisi berbeda setelah di Liga Portugal, Liga Inggris, Liga Spanyol, dan Liga Italia.
(sry/har)