Peristiwa ini terjadi di Israel pada , 31 Februari 2023, tepatnya di Bandara Ben-Gurion di Tel Aviv. Petugas keamanan bandara harus lari menuju ke area check in maskapai Ryanair usai mendapat laporan ada bayi yang ditinggal.
Orang tua bayi itu meninggalkan anaknya begitu saja, karena enggan membayar biaya tiket ekstra naik pesawat. Kedua orang tua bayi itu berpaspor Belgia dan akan terbang dari Tel Aviv, Israel menuju Kota Brussels, Belgia.
Dalam keterangannya, pihak bandara menyebut bahwa orang tua bayi itu datang terlambat untuk check in. Namun, mereka memutuskan langsung ke pemeriksaan paspor dan meninggalkan bayi mereka di kereta dorong.
Menurut pihak Ryanair, orang tua bayi tersebut hanya membeli dua tiket dan ketika diminta membayar biaya ekstra 25 euro atau setara Rp409 ribu untuk bayinya, mereka menolak mengeluarkan uang lagi.
Melihat bayi ditinggal orang tuanya di bandara, staf maskapai Ryanair tertegun sekaligus kaget dan langsung menghubungi petugas keamanan untuk mengamankan pasangan itu. Juru bicara Ryanair juga membenarkan peristiwa orang tua meninggalkan bayinya di Bandara Ben-Gurion di Tel Aviv.
“Penumpang yang akan terbang dari Tel Aviv ke Brussel ini datang saat check-in, tanpa memesan tiket untuk bayi mereka. Mereka lalu melanjutkan perjalanan ke bagian pemeriksaan keamanan dengan meninggalkan bayi mereka di area check-in,” ucap juru bicara Ryanair, seperti dilansir CNN.
Adalah petugas check in di Bandara Ben Gurion yang memanggil petugas keamanan bandara untuk mengamankan orang tua bayi itu. Kini menurut Ryanair, masalah tersebut telah dilimpahkan ke kepolisian setempat.
“Polisi telah menginterogasi pasangan itu, namun sepertinya kejadian tersebut telah diselesaikan dan tak ada penyelidikan lebih lanjut,” beber juru bicara maskapai low cost carrier itu.
(wiw)