Pelemparan batu ke arah bus yang memuat pemain dan ofisial Persis terjadi pada Sabtu petang, sekitar pukul 18.17 WIB. Pelemparan tersebut menciptakan kaca bus pecah dan satu ofisial klub Persis terluka.
“Persita Tangerang sungguh menyesalkan dan mengutuk peristiwa pelemparan watu terhadap bus tim Persis Solo dalam perjalanan pulang usai tubruk pekan ke-21 BRI Liga 1 ekspresi dominan 2022/2023,” tulis situs resmi klub Pendekar Cisadane.
Presiden klub Persita Ahmed Rully Zulfikar meminta maaf dan berjanji mengidentifikasi orang yang melaksanakan penyerangan ke bus tim Persis.
“Kami tidak mentolerir perbuatan kekerasan mirip itu dan atas nama Persita saya meminta maaf terhadap tim Persis atas peristiwa yang seharusnya tak terjadi ini,” ujar Ahmed.
“Bersama dengan pihak Kepolisian lokal kami akan melakukan pekerjaan sama untuk mengidentifikasi pelaku atau oknum tersebut,” lanjutnya. Saya yakin Persita Fans mempunyai kekerabatan yang bagus dengan suporter Persis. Namun hubungan itu kini dirusak oleh beberapa oknum,” katanya menyertakan.
Pihak Persis juga sudah mengonfirmasi keterlibatan pihak berwajib dalam pengusutan problem pelemparan bus.
“Insiden ini telah ditangani oleh pihak berwenang yang tidak jauh dari lokasi kejadian. Polres Tangerang Selatang pribadi bergerak untuk menilik peristiwa hari ini,” terang manajer Erwin Widianto.
Dikutip dari situs resmi klub Laskar Sambernyawa, pihak administrasi bakal terus memantau proses aturan untuk menuntaskan dilema.
Pertandingan Persita vs Persis rampung imbang tanpa gol. Persita menempati peringkat ke-10 di klasemen dengan 26 poin, sempurna berada satu tingkat dibanding Persis yang menghimpun 25 poin.
(nva/nva)